Monday, 11 April 2016

JELAJAH WARUNG KOPI DI PULAU BORNEO

Selamat sore Blogger's, bertemu kembali kita semoga semua pada sehat selalu, btw postingan saya kali ini akan membahas Warkop ( Warung Kopi ), yang tentunya dalam untuk saat ini hanya dalam ruang lingkup kota Pontianak saja dan tidak menutup kemungkinan akan saya posting juga warung kopi yang terdapat diluar kota Pontianak, kalau ada waktu, dana dan kesempatan. wookeh langsung saja, kali ini saya telusuri warung kopi di seputaran jalan Gajahmada, yang terkenal dengan pusat Warung Kopi di daerah Pontianak, dimana warung - warung kopi di daerah ini tidak mengenal waktu, dan ada beberapa warung kopi yang non permanen buka 24 jam, seperti warung kopi yang terdapat di pinggiran jalan Budi Karya di daerah Kapuas Palace, akan tetapi materi warung kopi yang saya posting ini buka dari jam 5.30 - 02.00 yaitu warung kopi Winny depan Hotel HARRIS, di jalan Gajahmada, warung kopi ini menurut saya termasuk warung kopi yang tertua di Pontianak, diantara warung kopi lainnya, dulunya warung kopi ini hanya satu pintu ruko saja, dan seiring perkembangan maka warung kopi Winny ini mengembangkan sayapnya dengan menambah menjadi 2 (dua) pintu ruko, soal cita rasa kopinya, lumayanlah, tidak kalah dibanding warung kopi lainnya yang sering saya kunjungi yaitu : Utama Rasa di jalan Hijas, Aming Coffee 1 di jalan H.Abbas dan Sari Wangi di jalan tanjung pura, hanya saja ada kelebihan diantara warung kopi tersebut, yaitu adanya goreng pisang selai srikaya yang merupakan cemilan kuliner terkenal Pontianak.. Ingin coba Blogger's, silakan berkunjung ke tempatnya langsung, makan pisang selai ditemani dengan Kopi susu atau Teh Manis, mmmmm bikin merem melek, tapi semua itu tidak lengkap tanpa meneguk segelas kopi WINNY. 



Beberapa Foto yang saya ambil pada saat saya ngopi di Winny, dimana Warkop ini perlu dilestarikan sebagai salah satu objek pariwisata yang terdapat di Pontianak khususnya atau Kalbar.  Pada umumnya, di beberapa kota dan tempat yang pernah saya kunjungi termasuk kota Metropolitan jarang sekali saya bertemu begitu banyak warung kopi baik permanen maupun non permanen, adapun hanya terdapat di tempat yang permanen nan megah ( Cafe - Cafe ) dan Restoran yang harganya seluangitt, tidak bersahabat dengan kantong penulis, di warkop - warkop di pontianak rata - rata per/gelasnya hanya 5000 rupiah dan bisa pancong seharga 4000 rupiah, dan pisang gorengnya seharga 2500 polos dan 3000 pakai selai, terkadang kalau kantong lagi cekak dan penulis punya isnspirasi pesan kopi pancong dapat wifi gratis bisa main sampai 3 jam hehehe lumayanlah... Sampai jumpa lagi pada postingan selanjutnya dan stay update,Terimakasih

1 comment:

  1. Jokowi ngopi di warkop Aming .. https://posmusica.wordpress.com/2017/12/28/warung-kopi-aming-pontianak/

    ReplyDelete